RFID (Radia Frequency Indentification)


RFID (Radio Frequency Identification) atau Identifikasi Frekuensi Radio adalah sebuah metode identifikasi dengan menggunakan sarana yang disebut label RFID atau transponder untuk menyimpan dan mengambil data jarak jauh. Label atau kartu RFID adalah sebuah benda yang bisa dipasang atau dimasukkan di dalam sebuah produk, hewan atau bahkan manusia dengan tujuan untuk identifikasi menggunakan gelombang radio. Label RFID terdiri atas mikrochip silikon dan antena. Label yang pasif tidak membutuhkan sumber tenaga, sedangkan label yang aktif membutuhkan sumber tenaga untuk dapat berfungsi.
RFID ini sudah digunakan untuk:

-  Supermarket, Pernahkan anda bayangkan belanja di “MORO”, “Rita” ,“Sri Ratu” ataupun “Matahari” tanpa antri di depan kasih?. Nah, nantinya antrian panjang di depan kasir pada saat-saat menjelang lebaran tidak terjadia lagi, apabila Swalayan dan Depstor di Purwokerto tgelah menggunakan RFID. Karena dengan RFID Scanning dilakukan otomatis seluruh produk belanja, jadi para pembeli tidak perlu menunggu kasir melakukan scanning satu persatu produk pembelian dimesin barcode, hanya dengan melewati satu pintu scanning maka seluruh produk belanjaan akan terhitung secara cepat dengan sekali scanning.
Jadi pada prinsipnya seperti ini, RFID yang besarnya kurang lebih 2×1 cm2 ditempelkan para setiap produk yang dijual, maka konsumen yang membeli tinggal memilih barang dan dimasukkan ke keranjang, yah.. sama lah seperti kita belanja di supermarket biasa. Nah.. yang berbeda yaitu pada saat kita sampai di kasir ingin membayar. Dengan menggunakan RFID, mbak penjaga kasir tidak perlu membongkar keranjang belanjaan satu persatu, tapi cukup satu keranjang itu dilewatkan ke pembaca RFID, maka seluruh barang yang ada didalam keranjang tersebut akan dengan mudah terindentifikasi baik jumlah juga jenisnya, sehingga begitu keranjang selesai melintasi pembaca RFID ini -yang kurang lebih tidak mencapai 1 atau 2 detik- di mesin kasir sudah tertera jumlah uang yang harus dibayarkan. Proses transaksi pun menjadi berjalan lebih cepat. Contoh Video di atas adalah bagaimana mudahnya orang belanja dengan RFID, tentu saja di buat dramatis biar menarik.
Di negerinya Mas Obama sana, Wal-Mart, Target Corporation sudah menerapkan dengan penggunaan EPC RFID sebagai alat bantu pengenalan barang. Tidak hanya di Amrik, di Kerajaan Bersatu Britania Raya pun, Tesco juga menggunakan EPC RFID.
Disamping itu RFID juga digunakan untuk :

- Di Pusat Logistik, fasilitas ini digunakan untuk melacak perakitan dan pengiriman kamera Canon dan komponen sebelum kamera-kamera tersebut dikirim ke pengecer. Jika sistem RFID beroperasi sebagaimana yang diharapkan, maka akan memberikan perusahaan tingkat visibilitas yang lebih tinggi dalam hal perakitan setiap produk (perakitan melibatkan penambahan aksesori tambahan dan kartu garansi untuk setiap item), serta jaminan bahwa hanya produk yang benar yang dikemas dan dikirim.

- RFID Untuk Melacak Peralatan Lab, alat ini digunakan untuk melacak keberadaan peralatan laboratorium, dimana alat-alat lab yang sudah sangat banyak akan kesulitan dalam hal identifikasi keberadaan barang.

- RFID Untuk Keaslian Sertifikasi, jadi alat ini juga bisa dipasang didalam sertifikat, kartu kelulusan, ataupun piagam, yang diperuntukkan bagi universitas, dewan pendidikan, sekolah dan perguruan tinggi.
Nah..... Kapan teknologi ini sampai kota kita? Tunggu sebentar atau dua bentar lagi. mungkin dapat diterapkan di Gereja kita, untuk dipasang dalam ID Card Jemaat, Tanda Baptis, Kartu Persembahan, atau data lain yang tentunya untuk menuju kebaikan.... Amin. 

(Pappo dari berbagai sumber)